apolocahain bagian dari pasar energi yang diregulasi dan ritel di seluruh dunia

oke untuk kali ini kiata akan membahas tentang apolochain yang mungkin kalian sudah mengenal dan mungkin saja kalian adalah bagian dari apolochain itu sendiri, oke langasung saja kita bahas

ApolloChain sedang membangun platform perdagangan dengan memperkenalkan teknologi Blockchain 3.0. Semua tidak diatur secara ekonomi dan terfokus pada pasar energi ritel di seluruh dunia, rantai Apollo adalah tautan yang ada untuk menciptakan pengguna kunci yang dapat menjadi grosir, konsumen konsumen korporat atau individu Dan melalui sumber daya, dapat diterapkan di negara dan kawasan Mengurangi biaya penawaran pusat dan menghilangkan kerugian tingkat negara bagian. Dalam hal ini, jaringan cerdas dengan IoT (Internet of Things), Ai (Artificial Intelligence), teknologi rantai blok adalah dasar fisik yang penting untuk mencapai semua tujuan ini (bersama dengan "Energi Internet").

Dengan jaringan cerdas, Anda dapat mengelola permintaan. Anda juga dapat menggunakan informasi geografis pengguna akhir yang dekat satu sama lain dan menggunakannya dalam grid terpusat. Selain itu, smart meter (smart meter) memerlukan berbagai instalasi untuk mendapatkan data tentang konsumsi energi dan perilaku konsumsi / produksi pengguna. Berdasarkan data ini, jaringan pintar dapat mengurangi biaya rencana dengan menganalisis biaya listrik, harga real-time, perencanaan daya dll, dan dapat lebih efisien menggunakan listrik untuk konsumen.

Orang kaya telah menikmati pengalaman alami dari awal industri, yang memiliki dampak besar pada perekonomian. Rangkuman produk seperti batu bara Australia ternyata mampu memberikan biaya lebih besar. Sebagian besar generasi ini dibangun oleh para gamer yang telah mengisi bahan bakar sebelumnya, terutama yang tinggal di Australia. Mungkin tidak terjadi apa-apa dan hubungan untuk mengangkut barang dari yang terendah ke tujuan belum ditetapkan. Permukaan modern telah berubah. Pembangkitan mikro yang terjangkau dapat menjangkau orang-orang yang dapat menggunakan lebih banyak biaya multinasional. Karena manfaat listrik untuk perdagangan bebas, peluang ada di Ostestre (Auestre) dan pasar gelap lainnya.

KTT 35, yang menempati seluruh dunia, dideregulasi di pasar energi (atau dikonfigurasi untuk deregulasi). Gambar 1.1 menyediakan semua 35 jenis solusi. Ini adalah pasar gelap yang gelap dan area abu-abu penuh dengan merek.Rantai blok adalah angka terbesar yang dapat mencatat transaksi terenkripsi secara kronologis. Bleckkhhawin telah mulai melakukan banyak hal di kelas sebelumnya. Ini berguna untuk memberikan informasi yang akurat dan informasi yang salah dan untuk menciptakan banyak teknologi yang ada dalam rencana yang langka. Rantai blok terkadang cocok untuk peer-to-peer di pasar yang berbeda.Blodecinta mengidentifikasi identifikasi yang tepat dari setiap perdagangan listrik, mengurangi kredit saja, efisien meningkatkan efisiensi serta transaksi, dan secara otomatis menyelesaikan secara otomatis melalui bagian-bagian yang berbeda.

problem

Sejak revolusi industri, sistem tenaga dunia masih (relatif) agak statis. Batubara, minyak, gas alam, dan bahan mudah terbakar lainnya dikumpulkan dan sering dibakar di dekat sumbernya. Seiring berjalannya waktu (dan populasi menjadi lebih tersebar dan sumber energi lebih jauh dihapus dari peradaban), jaringan listrik yang luas bermunculan untuk mendistribusikan energi ke konsumen.

Metode ini memiliki banyak masalah, belum lagi penggunaan bahan bakar fosil.
Model yang dihormati saat ini sedang mengalami perubahan laut.
Energi terbarukan (angin, matahari, dll.) Tumbuh pada klip yang tak tertahankan. Menurut makalah KPMG tentang tren global dalam energi terbarukan, investasi dan konsumsi energi terbarukan telah meningkat hampir 20% dalam dekade terakhir.

Perkembangan lain adalah generasi mikro yang terjangkau juga sekarang tersedia, yang memungkinkan konsumen untuk memotong biaya transportasi listrik jarak jauh (masalah utama yang ada).
Ini juga membuka pintu bagi konsumen untuk melakukan perdagangan energi secara langsung, berbasis P2P (di negara-negara dengan industri energi yang diregulasi seperti Australia dan AS). Deregulasi adalah kunci karena memungkinkan konsumen memilih siapa yang membeli listrik.

ApolloChain membayangkan masa depan di mana energi terbarukan, berjalan di grid cerdas di pasar deregulasi, adalah standarnya, dan platform mereka ada untuk memberdayakan pengguna sistem ini.

knapa harus appolocahain

Biaya pembiayaan yang lebih rendah untuk pihak yang menghasilkan listrik
Menurunkan harga listrik bagi konsumen.

Visi Apollo adalah memberi orang kemampuan untuk memainkan peran dalam semua aspek produksi dan konsumsi energi. Jaringan cerdas yang didukung blockchain baru ini akan (antara lain) memotong kehilangan transmisi daya jarak jauh, membuat distribusi lebih efisien, dan membantu pengguna ketika jaringan publik sedang down.

Pada akhirnya, apa yang semuanya ini adalah gangguan terhadap struktur kekuatan industri energi yang ada dan dorongan kuat lainnya menuju masa depan yang dapat diperbarui.

cara kerja

platform

Berdasarkan Platform Serat Skycoin, ApolloChain sedang membangun sistem blockchain open source. Meskipun bukan blockchain publik, platform ApolloChain akan menjadi blockchain sendiri dengan klien terkait.

Dari perspektif mereka, perkawinan platform perdagangan energi dengan blockchain sangat cocok dalam hal efisiensi dan privasi data "Sebagai alat inovatif, teknologi blockchain secara intrinsik mencocokkan energi yang didistribusikan dalam pasar energi yang diregulasi."

Di masa depan, orang-orang akan memiliki identitas konsumen dan produsen dan akan membutuhkan beberapa cara untuk memfasilitasi / mengatur interaksi mereka dengan pasar secara luas. Platform ApolloChain adalah solusi untuk masalah ini dan akan memiliki 3 lapisan penting (seperti yang terlihat di bawah).

Lapisan pertama dibangun untuk menangani interaksi antara sistem energi terbarukan dan pembeli / penjual / pedagang listrik. Lapisan transaksi ini dimaksudkan untuk menyediakan aplikasi blockchain yang praktis, mudah digunakan, dan dapat dipercaya.

Semua aktivitas pengguna dimulai dan berhenti di lapisan pertama. Semua data interaksional / transaksional relatif kemudian diteruskan ke lapisan "diperpanjang" (kedua) yang menaungi kontrak cerdas. Kontrak pintar mengarbitrasikan, menukar, dan membagikan sumber daya sebagaimana yang dirancang, dan semua data pada akhirnya menuju ke lapisan blockchain (ketiga) untuk dicatat dan disimpan secara tidak terbatas.

ApolloChain ingin menjadi bagian dari pasar energi yang diregulasi dan ritel di seluruh dunia dan berusaha untuk mendapatkan beberapa (pengguna) yang mendasar yang dapat bertindak sebagai produsen, pedagang besar, atau konsumen listrik.

Dengan demikian, mereka akan melemahkan cengkeraman biaya perdagangan terpusat yang tinggi melalui penggunaan grid pintar yang diusulkan yang menampilkan IoT, kecerdasan buatan, dan blockchain - bagian penting dari apa yang disebut ApolloChain "internet energi" di masa depan.

Membangun jaringan cerdas jenis ini memungkinkan pengguna sisi permintaan untuk memainkan peran aktif dalam seluruh proses. Ini bisa berbentuk tie-ins untuk jaringan terpusat dan penciptaan jaringan mikro.

Yang membawa kita ke fitur kunci lainnya: meter pintar.

Smart Meter

Meteran cerdas adalah meteran listrik yang "cerdas". Meteran cerdas ini disebut unik karena merekam data konsumsi / produksi dan perilaku pengguna, dan menggunakan data tersebut untuk mengurangi biaya penjadwalan dan mengarahkan konsumen ke keputusan yang lebih rasional. Ini dicapai melalui pemberitahuan biaya listrik, harga real-time, dan skema pemadaman listrik, dll.

Inilah visualnya

Smart meter juga akan (secara krusial) mengkomunikasikan secara langsung data pembelian / penjualan ke blockchain, memastikan bahwa informasi pengguna tidak akan dicuri atau dipalsukan.

Sebagai perangkat di jantung jaringan cerdas fungsional, pengukur cerdas sangat penting, dan mereka cenderung lebih berisiko dalam sistem terpusat. Jika ada satu titik serangan atau kegagalan, kemungkinan terjadinya sesuatu yang menyebabkan kerugian ekonomi atau produksi meningkat secara substansial.

ApolloChain memiliki solusi siap pakai untuk masalah ini.

token

Seperti kebanyakan proyek blockchain lainnya, ApolloChain memiliki token asli sendiri, APL. Tokken APL dirancang sebagai "bukti elektronik transaksi listrik", dan akan memiliki korelasi positif dengan jumlah listrik yang tersedia untuk perdagangan. Ini juga unik di antara token lain karena logika penerbitannya memiliki mekanisme "penyangga terbalik" yang built-in untuk mengatasi penyusutan.

100.000.000 token APL telah dibuat, dengan 40% dialokasikan untuk pendanaan “putaran pertama” melalui ICO atau pendanaan pribadi. Tambahan 30% token akan diberikan kepada tim pendiri berdasarkan "pertumbuhan kapasitas terpasang", dan 20% telah dialokasikan untuk anggaran PR & pemasaran.

Sisa 10% akan diberikan ke penghargaan komunitas dan Yayasan Apollo.

Pra-ICO Apollochain akan berjalan mulai 5 Mei 2018, hingga 15 Juni 2018, dengan topi lunak US $ 500.000 dan hard cap US $ 1 juta.

Nilai Apa yang Dibuat ApolloChain.

Gambaran milik ApolloChain

Banyak proyek blockchain jatuh ke dalam jebakan solusi untuk mencari masalah, tetapi dalam kasus ApolloChain, ini tidak bisa jauh dari kebenaran.

Kami telah membahas masalah yang dihadapi ApolloChain dan dengan cepat meninjau beberapa fungsi utamanya, tetapi bagaimana semua nilai yang sama ini ditambahkan?

Untuk meringkas, ApolloChain memberi orang kemampuan untuk berpartisipasi dalam energi bersih - dari investasi hingga produksi hingga transportasi, perdagangan, dan konsumsi - memberi mereka bagian dalam dividen industri yang sedang berkembang.

oke mungkin hanya ini yang bisa saya tulis untuk kalian dan untuk akses lebih lanjut silahkan klik link di bawah ini.